-->
Auto Pocket

follow us

Oli Mesin 5W-30 untuk Iklim Tropis?

Oli Mesin 5W-30 untuk Iklim Tropis?

Penggunaan pelumas mesin viskositas rendah akan membuat beban kerja mesin lebih ringan, akselerasi lebih ringan, konsumsi bahan bakar sedikit lebih baik, proses pemanasan mesin pada pagi hari lebih singkat. Tetapi apakah pelumas 5W-30 nggak kelewat encer untuk iklim tropis seperti Indonesia?


Pertanyaan tersebut mungkin sering kita dengar atau kita tanyakan ke teman kita, mengingat viskositas pelumas 5W-30 sepintas terlihat "lebih encer" dibanding pelumas lain yang umum di pasaran seperti SAE 10W-40 atau 15W-40.




Bagaimana yang sebenarnya?



Bila Produsen pelumas membuat pelumas SAE 5W-30 sebetulnya mereka tetap mengikuti kaidah baku standard kekentalan oli sesuai range angka viskositas pada pelumas yang mereka produksi.



Bila kita lihat lebih lanjut pada pelumas SAE 5W-30 misalnya, saat pelumas dipanaskan hingga 100 derajat celcius, angka kekentalan pelumas 5W-30 berada di zona SAE 30, sama kentalnya seperti pelumas SAE 30 single grade.



Standard baku kekentalan pelumas SAE 30 single grade pada suhu 100 derajat celcius berada di kisaran 9,3-12,5 cSt.



Kebanyakan pelumas 5W-30 yang ditemui di toko-toko oli umumnya memiliki angka kekentalan antara 10.2-12 cSt pada suhu 100 derajat Celcius.



Berdasarkan penelitian team APG pada berbagai pelumas 5W-30 yang banyak beredar di pasaran, kekentalan pelumas pada suhu 100 derajat Celcius adalah :



Merek A 5W-30 = 10,5 cSt

Merek B 5W-30 = 10,6 cSt

Merek C 5W-30 = 11,5 cSt

Merek D 5W-30 = 11,1 cSt

Merek E 5W-30 = 11,07 cSt



Maka bila di buku panduan mobil anda tertulis diijinkan untuk menggunakan pelumas 10W-30 atau SAE 30 pada suhu udara sekitar hingga 35 - 40 derajat Celcius, maka anda boleh menggunakan pelumas 5W-30.



Sedangkan penggunaan pelumas 5W-30 yang memuat standard ACEA A1/A5 atau B1/B5 hanya diijinkan untuk digunakan pada mobil-mobil tertentu yang di buku manual-nya meminta anda menggunakan pelumas yang memenuhi standard ACEA A1/A5 atau B1/B5.




Catatan Penting bila ingin menggunakan pelumas 5W-30 :



1. Penggunaan pelumas 5W-30 tetap harus mengacu kepada buku manual, jika mesin diijinkan menggunakan pelumas SAE 30 / 10W-30 untuk suhu udara luar sekitar 35 - 40 derajat Celcius maka silakan menggunakan pelumas 5W-30.



2. Mengingat iklim tropis sepanjang tahun, maka sangat disarankan penggunaan pelumas 5W-30 Full Synthetic atau setidaknya yang memiliki Index Viskositas (VI) di atas 160 (harus dilihat pada Technical Data Sheet pelumas yang bersangkutan) dimana stabilitas viskositasnya lebih baik.



3. Penggunaan pelumas 5W-30 kami sarankan untuk mobil baru atau yang relatif masih baru, sedang penggunaan pada mobil yang Odometernya sudah banyak sekali dimana sebelumnya menggunakan oli yang lebih kental seperti SAE 10W-40 (misalnya), maka perlu dipastikan bahwa kondisi internal mesin masih sangat prima / penguapan oli selama ini sangat kecil.



4. Penggunaan pelumas 5W-30 secara umum adalah untuk mesin-mesin dalam kondisi standard / modifikasi ringan, sedangkan untuk mesin-mesin yang sudah mengalami modifikasi besar jika ingin menggunakan oli 5W-30 maka disarankan pelumas 5W-30 Full Synthetic yang memenuhi standard MB 229.5 / MB 229.3 / BMW LL-01 dimana kemampuan "High Temprature - High Shear-nya" lebih baik.



5. Bila mobil sobat Auto Pocket tergolong SUV / MPV kapasitas 7 - 8 seater, penggunaan pelumas 5W-30 hanya bila mobil lebih sering mengangkut beban ringan - menengah, sedangkan bila mobil sering dimuati beban berat / penumpang penuh + barang maka team APG lebih merekomendasikan pelumas yang lebih kental sedikit seperti SAE 10W-40 / 5W-40 atau 10W-40.




* Kategori : Mobil bermesin Bensin tanpa Turbocharger.

You Might Also Like:

Comment Policy: Silahkan tuliskan komentar Anda yang sesuai dengan topik postingan halaman ini. Komentar yang berisi tautan tidak akan ditampilkan sebelum disetujui.
Buka Komentar