Bersamaan dengan semakin populernya toyota kijang innova d4 d automatic serta toyota fortuner d4 d automatic di indonesia dan makin mahalnya harga minyak bumi, saya mempersembahkan tips mengemudi irit bbm untuk kijang innova d4 d matic serta fortuner d4 d matic.
kuncinya : Untuk mengemudi didalam kota atau kecepatan rendah sampai 70 km/jam manfaatkanlah posisi 3 pada tuas transmisi matic anda.
kenapa ?
Pada posisi 3 sistem perubahan gigi berlangsung pada rpm yang sedikit lebih tinggi, hingga tenaga serta torsi mesin lebih maksimal saat menggerakan kendaraan disituasi yang ada.
Pada waktu akselerasi dari diam dengan posisi di 3, angka egt ( exhaust gas temprature ) tercatat lebih rendah dari pada waktu berakselerasi di posisi d. angka egt yang lebih rendah mengisyaratkan bbm terbakar lebih efektif saat menggerakan kendaraan. demikianlah juga dengan pembacaan angka engine load ( beban mesin ) dengan obd2 reader waktu berakselerasi dari diam pada posisi di 3 di banding posisi di d, di mana dengan posisi di 3 bacaan angka engine load lebih kecil.
Pada waktu berdeselerasi atau meluncur :
Dengan posisi di 3 beban mesin ( engine load ) yang terukur di obd2 reader lebih kecil dari pada waktu deselerasi di posisi d, dikarenakan kerja mesin saat memutar ac / alternator / pompa air lebih terbantu oleh daya kinetik putaran roda mobil.
Dengan angka engine load yang lebih kecil maka supply bbm oleh ecu ke mesin akan lebih sedikit, serta sebaliknya.
Barangkali pada waktu awal coba kelak rekan-rekan dapat jadi sedikit janggal, namun dari sudut mekanisme mesin serta transmisi perihal tersebut tidak problem sekalipun serta makin lama kita akan punya kebiasaan.
Sesaat pada waktu berhenti di lampu merah, pindahkan tuas transmisi ke n ( netral ) serta janganlah ditahan di d.
Catatan penting :
- Pemakaian posisi 3 cuma untuk kecepatan s/d 70 km/jam, diatas itu pindahkan ke posisi d.
- Pakai oli transmisi matic yang berkwalitas, sekurang-kurangnya cocok buku panduan yakni toyota atf t-iv atau yang tambah baik layaknya atf full synthetic multi standard yang berisi daftar dapat dipakai untuk aplikasi jws 3309 / toyota t-iv / jaso 1-a.
- Waktu memindahkan posisi tuas dari 3 ke d atau d ke 3 baiknya dengan melepas gas sesaat serta sesudah dipindahkan barulah di gas kembali ( layaknya transmisi manual ).
- Penggantian atf sistem menguras kami anjurkan tiap-tiap 40. 000 km atau optimal 2 th. untuk atf toyota t-iv.
Selamat mencoba !