Secara umum, V-belt yang menghubungkan kedua puli skuter usia tidak lebih dari 20.000 mil. Jika odometer sudah menunjukkan angka itu, Anda harus berpikir untuk menggantinya karena, V-belt dapat mematahkan tiba-tiba dalam keadaan tertentu, tanpa sedikit pun suara.
Menurut Subagya, bengkel mekanik Yamaha resmi di Jalan I Gusti Ngurah Rai, Jakarta Timur, ada beberapa ciri-ciri untuk mengenali V-belt yang harus diganti. "Biasanya orang membuka malas mereka sendiri untuk memeriksa. Begitu banyak peristiwa belt pecah di jalan atau bisa selip, tapi jalan bisbol digas," katanya kepada KompasOtomotif beberapa waktu lalu.
Ada dua gejala ciri dari V-belt akan putus:
1. Lihat cekungan huruf V di punggung. Tekan (dari atas atau bawah), jika ada retak, tanda harus diganti.
2. Dilihat dari samping, sudut guntingan tajam (seperti memakai rantai). Hal ini menyebabkan gesekan katrol Dangan. Jika gejala seperti ini, biasanya ada sedikit kebisingan yang timbul dari CVT.
Untuk menjaga V-belt tidak cepat aus, Subagya disarankan untuk tidak menggunakan ukuran ban standar di luar. Misalnya, ban tapak lebar dan berat. Roda yang perlu lebih banyak kekuatan untuk menarik katrol. Hal ini sering membuatnya cepat aus.
"Semua tergantung rute. Setiap hari jika jarak jauh, biasanya V-belt cepat aus karena kesenjangan antara yang digunakan dan dipakai lebih banyak istirahat. Saran saya, memeriksa setiap dua bulan," kata Subagya.